Terpanggang Matahari

4 Matahari di China - Cuaca panas membakar kulit tak membuat warga Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Senin (23/8), beranjak. Mereka rela mengantre hingga hampir satu kilometer sejak usai sahur hingga sore hari demi bisa membeli tiga liter minyak tanah murah.

4 Matahari - Pasar murah yang digelar pemerintah setempat berlangsung di Lapangan Pancasila. Setiap orang yang membawa jeriken kosong bisa membeli minyak Rp 10 ribu per tiga liter. Kondisi tersebut terjadi lantaran sejumlah pangkalan dan subpangkalan di Polewali menaikkan harga Rp 5.000 hingga Rp 7.000, jauh di atas harga sebenarnya yaitu Rp 3.150 per liter.

Ada saja cerita selama warga mengantre. Misalnya, warga sudah berbaris rapi padahal pasar murah dibuka pukul 11.00 WITA. Beberapa orang yang berada tiba menjelang siang memotong tali antrean demi bisa mendapat giliran lebih awal. Tak sedikit yang menunggui jerikennya lantaran takut hilang.

Warga mendesak pemerintah dan Pertamina agar menertibkan para pemilik pangkalan yang nakal. Diduga, terjadi kolusi antara pengecer dengan pemilik pangkalan sehingga harga minyak tanah melejit.

Ketua Hiswana Migas wilayah Pare-pare Muhtar Mukti Rahim yang meninjau operasi pasar tersebut menegaskan, pihaknya tidak segan-segan menghentikan pasokan minyak kepada pangkalan yang terbukti menyelewengkan subsidi untuk memperkaya diri sendiri.